"Buku itu seperti cermin: kalau yang berkaca padanya adalah seorang yang bodoh, engkau tak bisa berharap yang terpantul adalah seorang yang jenius."
[ J.K. Rowling ]
-------------------------
Komentar :
Pemahaman dan kedalaman berpikir seseorang sangat menentukan apa yang ia dapatkan dari bacaan. Buku, seberapa pun hebatnya, tidak akan memberi pencerahan jika pembacanya tidak siap untuk belajar, merefleksi, dan terbuka terhadap perspektif baru. Membaca bukan aktivitas mekanis; ia adalah interaksi antara isi tulisan dan kesiapan batin serta intelektual si pembaca.
Tanpa kerendahan hati dan kesadaran bahwa diri masih harus belajar, seseorang bisa membaca banyak buku tanpa benar-benar berubah. Ia hanya akan mencari apa yang sesuai dengan keyakinannya, dan menolak sisanya. Maka yang tercermin bukan kebijaksanaan, melainkan keangkuhan intelektual yang menyamar sebagai wawasan.
Seperti cermin yang tak bisa memantulkan kecerdasan pada wajah yang tak memilikinya, buku juga tak bisa mencetak pemikir dari orang yang enggan berpikir. Bacaan hanyalah alat—hasil akhirnya tergantung siapa yang menggunakannya dan bagaimana ia memperlakukan isi di dalamnya.
Salam Cerdas Bernalar, Beragama, dan Berpolitik,
Diambil dari :
https://web.facebook.com/kasih.tulus.921
No comments:
Post a Comment